Pertamina Hulu Energi Temukan Sumber Daya Migas Baru di Sulawesi
JAKARTA, 7 OKTOBER 2024 – PT Pertamina Hulu Energi melalui PT Pertamina EP Cepu menemukan potensi sumber daya migas baru di Sulaswesi. Temuan ini berada di sumur Tedong (TDG)-001 di area Kecamatan Mamosalato, Kabupaten Morowali Utara - Sulawesi Tengah.
Ini merupakan buah dari komitmen PHE selaku Subholding Upstream Pertamina untuk mendukung ketahanan energi nasional dengan terus mencari sumber minyak dan gas. Temuan ini disampaikan Direktur Eksplorasi PHE, Muharram Jaya Panguriseng, pada tinjauan lapangan ke area sumur Tedong (TDG)-001, Jumat (4/10/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Wiko Migantoro. Selain itu, Direktur Utama PT Pertamina EP Cepu, Muhamad Arifin dan Direktur Utama PT Pertamina Drilling Services Indonesia, Avep Disasmita. Hadir pula, VP Eksplorasi Regional 4, Dedi Yusmen dan General Manager Zona 13, Andry Sehang.
Pengeboran sumur Tedong (TDG)-001 merupakan rangkaian pengeboran di frontier area sekaligus pengembangan ekonomi kawasan Indonesia Timur setelah sebelumnya juga dilaksanakan pengeboran di sumur East Wolai (EWO)-001, West Wolai (WWO)-001, dan Julang Emas (JLE)-001.
Pengeboran eksplorasi ini untuk membuktikan potensi sumber daya migas dari Batugamping Formasi Minahaki dan Tomori. Sumur yang dibor secara vertikal ini memiliki kedalaman 2.448 meter MD. Dan setelah uji alir kandungan lapisan, terbukti memiliki tebal kolom hidrokarbon 163 meter, rate 15 juta kaki kubik per hari (mmscfd) 185 barrel kondensat per hari (bcpd).
Muharram menjelaskan bahwa diharapkan temuan ini dapat menambah pasokan energi dalam jangka waktu minimal 15-20 tahun untuk mendukung kebutuhan industri di wilayah tersebut dan diperkirakan dapat menyerupai Donggi di masa depan.
"Hal ini sejalan dengan strategi eksplorasi untuk semakin agresif terutama di area Indonesia timur yang masih menyimpan potensi menjanjikan serta memberikan kontribusi signifikan untuk ketahanan energi nasional dan Sulawesi pada khususnya," terang Muharram.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Wiko Migantoro menyebutkan Pertamina memberi perhatian utama pada kegiatan eksplorasi domestik dengan alokasi investasi USD 390 juta di tahun 2024. Termasuk discovery Tedong yang dapat menjadikan Sulawesi menjadi klaster industri gas domestik seperti halnya di Kalimantan Timur.
Pertamina juga berhasil mendapatkan 3 blok eksplorasi baru tahun 2023 dan akan bertambah di tahun ini.
Di area Sulawesi, Pertamina mengelola produksi gas sebesar 664 juta kaki kubik (mmscfd), melakukan Penentuan Status Eksplorasi (PSE) struktur Mora-Wolai dan kini discovery Tedong yang menjanjikan untuk pengembangan lebih lanjut.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan Pertamina akan terus melakukan eksplorasi dalam rangka mencari sumber-sumber cadangan baru. Baik di dalam maupun di luar negeri untuk memperkuat cadangan Migas nasional.
"Temuan sumur eksplorasi ini akan mendukung upaya Pertamina dalam mewujudkan ketahanan energi nasional," ucap Fadjar.