SIXHILL Luncurkan Dua Produk Baru di World Asia Tobacco 2024
SURABAYA, 10 OKTOBER 2024 - Produsen alat pemanas tembakau Sixhill merilis device dan produk tembakau terbaru di Ajang World Tobacco Asia (WTA) 2024 di Surabaya. Peluncuran device dan produk baru tersebut bertujuan memberikan alternatif pilihan mengkonsumsi tembakau dengan lebih aman dan bertanggung jawab.
"Pada acara WTA 2024 kali ini kami merilis device terbaru kami In>G dan produk tembakau mu+. Selain itu kami juga akan memperkenalkan kembali device u sonic dan NISE+,” kata Brand & Marketing Manager First Union Group Parlin Harbet kepada media di sela WTA 2024 di Surabaya, Kamis (10/10/2024).
Menurut Parlin, industri tembakau HNB (heat not burn) potensinya masih sangat besar di Indonesia. Terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya termasuk Bali
“Kami ingin menginformasikan kepada para pengunjung yang hadir di WTA 2024 dan seluruh pengguna tembakau di tanah air bahwa sudah ada device yang membantu mereka untuk mengkonsumsi tembakau dengan cara lebih aman dan bertanggung jawab,” ujar Parlin.
Ia menuturkan, Sixhill didukung oleh rantai pasokan, teknologi manufaktur dan R&D yang canggih dalam teknologi sistem pemanas.
Menurutnya, WTA 2024 memiliki dampak positif bagi seluruh stakeholder di Industri tembakau tanah air saat ini. Tidak hanya untuk mensosialisasikan kepada konsumen di Indonesia, terlebih untuk saling menguatkan di tengah lesunya perekonomian yang mempengaruhi konsumsi tembakau dalam negeri. Hal ini tentunya akan berdampak kepada penerimaan cukai negara.
Perlu diketahui, hingga Juli 2024 Kementerian Keuangan Republik Indonesia menginformasikan penerimaan dari Cukai Hasil Tembakau (CHT) tercatat sebesar Rp111,3 Trilliun. Hanya tumbuh 0,1 persen YoY. Pertumbuhan penerimaan cukai yang tipis mencerminkan adanya tantangan di sektor ini.
Beberapa tantangan tersebut antara lain seperti Peningkatan Tarif Cukai, khususnya pada hasil tembakau yang dapat mempengaruhi permintaan dan produksi. Pada akhirnya berpengaruh pada penerimaan cukai. Selain itu, industri ini juga diharapkan pada Perubahan Kebijakan dan Regulasi terkait cukai, dan tekanan ekonomi global yang belakangan ini tidak stabil sehingga dapat mempengaruhi daya beli masyarakat dan Industri.
World Tobacco Asia 2024 menyatukan seluruh pelaku industri untuk mendukung para profesional dan perusahaan yang menjadi bagian dari industri tembakau dengan menghadirkan banyak teknologi dan solusi inisiatif.